TERIMA KASIH TELAH MENGUNJUNGI BLOG PSHT WATOE DAKON KOMISARIAT STAIN PONOROGO >>> SEMOGA BERMANFAAT BAGI DULUR-DULUR SEMUA

Jumat, 19 Februari 2010

Selayang Pandang UKM Bela Diri Keluarga Besar Mahasiswa STAIN Ponorogo

Pengantar

Bahwa sesungguhnya hidup nie berkembang menurut iramanya masing-masing menuju kesempurnaan. sebab utama dari rintangan dan mala petaka serta lawan kebenaran hidup yang sebenarnya bukan berasal dari laur tubuh manusia, melainkan dari dalam diri pribadi manusia itu sendiri, oleh karena itu bela diri (pencak silat) hanyalah satu cara untuk mempertebal keyakinan dan kepercayaan pada diri sendiri dan mengenal diri sendiri secara utuh.

Berbudi luhur tahu benar dan salah serta mencari kebaikan sejati, merupakan cerminan visi dan misi UKM Bela Diri KBM STAIN Ponorogo baik didalam kampus ataupun diluar kampus serta dalam kehidupan sehari-hari.

Sejarah Singkat UKM Bela Diri

Sesuai dengan sejarah keberadaannya masih muda dibandingkan UKM-UKM lainnya yaitu kurang lebih sembilan tahun independent, sebelumnya menjadi bagian dari UKM Olah Raga. Dalam menjalankan roda organisasi masih pasang surut karena masih dalam proses pencarian jati diri. Pada periode awal yaitu di pimpin oleh Basyari Ibrahim (ayub) tumpuan harapan yang sangat kuat berbagai konsep perkembangan disuguhkan buat mahasiswa yang gemar akan bela diri dan olah raga. Kemudian dilanjutkan dengan penguatan basik ke-organisasian dengan cara pencarian bibit berbakat dalam rangka kaderisasi.

Peranan

Eksistensi UKM Bela Diri STAIN Ponorogo berkedudukan sejajar dengan lembaga kemahasiswaan yang lainnya sehingga kini sudah mempunyai manajement.
Sebagai salah satu bagian yang tidak bisa dipisahkan dari KBM STAIN Ponorogo dan masyarakat campus, UKM Bela Diri bersama-sama dengan elemen lain di lingkungan STAIN Ponorogobekerja sama untuk menciptakan lingkungan campus yang kondusif bagi terselenggaranya semua proses akademis mulai dari proses belajar mengajar, aktivitas mahasiswa maupun program yang lain.
Secara umum merupakan salah satu organisasi yang menampung berbagai unsur organisasi bela diri, maka bagaimanapun juga tidak bisa terlepas dari realitas yang ada dalam masyarakat. Sehingga disinilah letak tantangan yang harus dihadapi oleh UKM Bela Diri dalam kerangka idealisnya dalam ikut menciptakan keselarasan, menjaga dan mengayomi masyarakat.

Kegiatan

Berbagai aksi sebagai bentuk melestarikan budaya dan berpartisipasi dalam kegiatan kedalam antara lain : Latihan seleksi atlit IPSI, forum silaturahmi antar warga, prtandingan, dan sarasehan. Atas nama STAIN Ponorogo UKM Bela Diri juga mengirim atlit dalam berbagai event baik lokal maupun regional seperti perlombaan pencak silat di IAIN Wali Songo semarang yang sempat mendapat juara, juga di unibraw malang, sarasehan di ITN Malang, pengiriman atlit pada krida (seleksi IPSI se-Ponorogo).
Demikianlah sekilas perjalanan semoga dapat menjadi wacana bagi semua pihak dan dukungan apa saja yang menjadi unsur penting dalam perjalanan panjang UKM Bela Diri kedepan.

1 komentar:

  1. Salam Persaudaraan.....
    semoga PSHT STAIN Ponorogo semakin maju n bertambah kader-kader berbakat.

    BalasHapus